Kobar News, Pangkalan Bun – PT Korintiga Hutani (KTH) turut andil dalam membangun jalan antar desa di Kecamatan Arut Utara (Aruta) Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar). Hal ini dibuktikan dengan ikutsertanya PT. KTH melalui program konsorsium, yang secara resmi telah disepakati bersama oleh Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat, dengan pihak perusahaan pada acara Groundbreaking Pembangunan Jalan Aruta, Rabu (09/08) lalu.di Desa Penyombaan Kecamatan Arut Utara.
Tak tanggung-tanggung, jalan yang akan dibangun PT. KTH mencapai panjang 15.623 meter dengan meliputi tiga desa, yakni Desa Pandau, Riam dan Panahan.
Direktur Korintiga Hutani, Park Jong Myung mengatakan, dengan dilaksanakannya pembangun jalan melalui program konsorsium, kita berharap bisa mempermudah dan memperlancar jalan antar desa dengan kecamatan dan Kebupaten.
“Dengan demikian, semua aktifitas masyarakat diharapkan bisa berjalan dengan lancar, roda perekonomian cepat berkembang, dan bersama-sama membangun daerah secara gotong-royong,” kata Park Jong Myung, disela-sela sambutannya pada acara Groundbreaking Pembangunan Jalan Aruta di Desa Penyombaan.
Manager Umum PT. KTH, Rais Sugito menjelaskan, program konsorsium yang dilakukan merupakan bagian dari komitmen perusahaan untuk mensejahterakan masyarakat yang tinggal di sekitar perusahaan, khususnya dalam hal infrastruktur.
“Bantuan yang kita lakukan ini bukan dalam bentuk uang, tetapi dalam bentuk pengerjaan, termasuk alat berat, tenaga kerja, operator, dan lainnya. untuk teknis dalam pengerjaan dilakukan dan diawasi langsung oleh Dinas PU, artinya pengerjaan jalan yang kita lakukan menyesuaikan standard pemerintah,” kata Rais.
Sementara itu, Bupati Kobar, Hj Nurhidayah mengapresiasi keseriusan sejumlah perusahaan yang terlibat dalam konsorsium pembangunan jalan desa di Kecamatan Aruta. menurutnya pihaknya hanya butuh tiga kali pertemuan dengan perusahaan, untuk membahas pembangunan Jalan di Aruta yang jumlah totalnya mencapai 70 kilometer ini.
“Kita hanya butuh tiga kali pertemuan untuk mensukseskan program ini. dengan adanya Konsorsium, ini membuktikan bahwa antara Pemkab Kobar dan Perusahaan bersinergi dalam membangun daerah,”. kata Hj Nurhidayah pada acara Groundbreaking Pembangunan Jalan Aruta beberapa waktu lalu.
Nurhidayah menambahkan, jika dihitung besarnya anggaran untuk pembangunan jalan sepanjang total 70 kilometer tersebut, akan menelan biaya sekitar Rp 32 milyar, dan jika jumlah tersebut dibebankan kepada pemerintah melalui APBD maka akan butuh waktu yang cukup lama untuk merealisasikan program tersebut. melalui konsorsium ini maka pemerintah merasa terbantu. (Igo/One)
Source : Kobar News